Selasa, 24 September 2013

Selasa, 10 September 2013

5 lirik lagu islami sulis

Lirik Lagu Ya Thoybah ~ Sulis ~:

Yaa thoybah, yaa thoybah
yaa dawal ayaana
isytaqnaalik
wal hawa nadaana
wal hawa nadaana

Yaa Ali ya bna Abi Thalib
minkumu mashdarul mawaahib
Yaa turo hal uro lii haajib
indakum
afdholul ghilmaana
afdholul ghilmaana

Asyaadil Hasan wal Husaini
ilannaibiyyi qurrot-’aini

Yaa syabaabal jannataini
jaddukum
shoohibul qur’ana
shoohibul qur’ana

 Lirik Lagu Nabiyal Huda ~ Sulis ~:

Sholatun Watasliimun Wa Adz-ka Tahiyatin
Ya Rasulallah
‘Alal Musthofa Mukhtari Khoiril Bariyati
Ya Rasulallah

Nabiyal Huda La Tansani Min Syafa’atin
Ya Rasulallah
Fa Inni Musii un Mudznibun Wa Mukhotibun
Ya Rasulallah

Sholatun Watasliimun Wa Adzka Tahiyatin
Ya Rasulallah

Wa Inni Muhibbun lil Batu li Wa Ummiha
Ya Rasulallah
A‘Asa Kullu Shobin fil Mahab batihin Sahlam
Ya Rasulallah

Sholatun Watasliimun Wa Adzka Tahiyatin
Ya Rasulallah

Nabiyal Huda La Tansani Min Syafa’atin
Ya Rasulallah... 2 x


Lirik Lagu Cinta Rasul ~ Sulis ~:

Rindu kami ya Rasul tak sabar ingin bertemu
Dalam hidup sekejap ini
Ku junjung tinggi namaMu

Dalam renungan ku teringat padaMu
Selalu bergema sholawat untukMu
Tak terlupakan semua pengorbanan (pengabdian)
Di jalanMu yang menuju kebenaran
Bila waktuku datang hasratku di jalanmMu
Jalan yang selalu terang
Jalan lurus yang kutuju
Jalan lurus yang kutuju

Ya Rasul hadir dalam hijrah hidupku
Perjalanan yang berbatu dan berliku
Meski gelombang uji coba menghadang
Aku kan berdiri kukuh dan berjuang
Bila waktuku datang hasratku di jalanMu
Jalan yang selalu terang jalan lurus yang kutuju
Jalan yang selalu terang jalan lurus yang kutuju
Jalan yang selalu terang jalan lurus yang kutuju

Lirik Lagu Dzikir Anak ~ Sulis ~:

siapa yang menciptakan adik yang lucu bagimu
siapa yang menciptakan kaka yang sayang padamu
siapa yang menciptakan dirimu
siapa yang menciptakan ayah dan ibumu

siapakah yang menciptakan langit dan bumi
siapakah yang menciptakan gunung tinggi
siapa yang menciptakan matahari
siapa yang menciptakan bulan dan bintang-bintangnya

subhanallah walhamdulillah, subhanallah walhamdulillah
Allah Maha Pencipta, Allah Maha Kuasa
Allah Maha Perkasa, Allah Maha Esa

siapa yang menciptakan bukit-bukit dan sungai (Allah)
siapa yang menciptakan lembah-lembah dan ngarai (Allah)
siapa yang menciptakan samudera (Allah)
siapa yang menciptakan gunung sahara

siapa yang mengajarkan awan-awan melayang
siapa yang mengajarkan turunnya hujan
siapa yang menciptakan pohon dan hutan
siapa yang menciptakan siang dan malam

subhanallah walhamdulillah, subhanallah walhamdulillah
Allah Maha Pengasih, Allah Maha Penyayang
Allah Maha Mulia, Allah Maha Esa

siapa yang mengajarkan bunga-bunga mengembang
siapa yang mengajarkan burung terbang
siapa yang mengajarkan ikan berenang
siapa yang menciptakan air kehidupan

subhanallah walhamdulillah, subhanallah walhamdulillah
Allah Maha Pencipta, Allah Maha Kuasa
Allah Maha Perkasa, Allah Maha Esa

alam semesta dan isinya dicipta untukmu
begitu besar rahmat kasih sayang Tuhanmu

(alam semesta dan isinya dicipta untukmu
begitu besar rahmat kasih sayang Tuhan)

alam semesta dan isinya dicipta untukmu
begitu besar rahmat kasih sayang Tuhanmu

  Lirik Lagu Ummi ~ Sulis & Haddad Alwi ~:

Ummi Yalahnan ’Asyaqohu
Wanasyidan Dauman Ansyuduhu
Fikulli Makanin Adzkuruhu

Ummi
Ummi
Ummi
Ummi

Ummi Ummi
Ummi Ummi
Ummi Ummi
Ummi

Ummi Ummi
Ummi Ummi
Ummi Ummi
Ummi

Ummi Yalahnan ’Asyaqohu
Wanasyidan Dauman Ansyuduhu
Fikulli Makanin Adzkuruhu
Wa Adzhollu Adzollu Uroddiduhu

Ummi Yalahnan ’Asyaqohu
Wanasyidan Dauman Ansyuduhu
Fikulli Makanin Adzkuruhu
Wa Adzhollu Adzollu Uroddiduhu

Ummi Ummi
Ummi Ummi
Ummi Ummi
Ummi

Ummi Ummi
Ummi Ummi
Ummi Ummi
Ummi

Ummi Ya Ruuhi Wa Hayati
Ya Bahjatan Nafsi Wal Munati
Unsi Fil Hadhiri Wal Ati
Unsi Fil Hadhiri Wal Ati

Ummi Ya Ruuhi Wa Hayati
Ya Bahjatan Nafsi Wal Munati
Unsi Fil Hadhiri Wal Ati
Unsi Fil Hadhiri Wal Ati

Ummi Ummi
Ummi Ummi
Ummi Ummi
Ummi

Ummi Ummi
Ummi Ummi
Ummi Ummi
Ummi

Allahu Ta’ala Aushoni
Fissirri Walau Fil ’Ilani
Bilbirri Laki Wal Ihsani
Bilbirri Laki Wal Ihsani

Allahu Ta’ala Aushoni
Fissirri Walau Fil ’Ilani
Bilbirri Laki Wal Ihsani
Bilbirri Laki Wal Ihsani

Ummi Ummi
Ummi Ummi
Ummi Ummi
Ummi

Ummi Ummi
Ummi Ummi
Ummi Ummi
Ummi

Ismuki Man Khusyun Fi Qolbi
Hubbuki Yahdiini Fi Darbi
Wadhu’aiyah Fadzuki Robbi
Wadhu’aiyah Fadzuki Robbi

Ismuki Man Khusyun Fi Qolbi
Hubbuki Yahdiini Fi Darbi
Wadhu’aiyah Fadzuki Robbi
Wadhu’aiyah Fadzuki Robbi

Ummi Ummi
Ummi Ummi
Ummi Ummi
Ummi

Ummi Ummi
Ummi Ummi
Ummi Ummi
Ummi

Ummi Ummi
Ummi Ummi
Ummi Ummi
Ummi

Ummi Ummi
Ummi Ummi
Ummi Ummi
Ummi

 Lirik Lagu Kun Ma'iy ~ Sulis ~:

Ya Rasulallahi jina lizziyaroh qoshidina, Nartaji minkasy-syafa'ah, Lijami'il hadzirina
Ya Rasulallahi jina lizziyaroh qoshidina, Nartaji minkasy-syafa'ah, Lijami'il hadzirina
Ya Rasulallahi badir bil ijabah wassaro-ir, Tammimu ma fidzoma-ir, Waftahu babas-sahalah

Ya syafi'al mudznibina Fadriku fi kulli halah, Kun ma'i fi kulli manzil , Waqbalu dzal qauli qolah Waqbalu…
Ya Rasulallahi jina lizziyaroh qoshidina, Nartaji minkasy-syafa'ah , Lijami'il hadzirina
Kun ma'i ya Rasulallah, Kun ma'i ya habiballah , Kun ma'i ya Rasulallah, Kun ma'i ya habiballah, Kun ma’i…
Kun ma'i ya Abaz Zahro, Kun ma'i ya Jaddal Husaini, Kun ma'i ya Abal Yatimi, Kun ma'i ya Abal Qosimi
Kun Mai’i…
Kun ma'i ya Rasulallah, Kun ma'i ya habiballah, Kun ma'i ya Rasulallah, Kun ma'i ya habiballah
Kun ma’i…
Ya Rasulallahi jina lizziyaroh qoshidina, Nartaji minkasy-syafa'ah, Lijami'il hadzirina

puisi islami

Ingat aku dalam do'amu: di depan makam Ibrahim
akan dikabulkan Yang Maha Rahim
Hidupku di dunia ini, di alam akhir nanti
lindungi dengan rahmat, limpahi dengan kurnia Gusti

Ingat aku dalam do'amu: di depan makam Ibrahim
di dalam solatmu, dalam sadarmu, dalam mimpimu
Setiap tarikan nafasku, pun waktu menghembuskannya
jadilah berkah, semata limpahan rido Illahi

Ya Robbi!
Biarkan kasih-Mu mengalir abadi
Ingat aku dalam do'a-Mu
Ingat aku dalam firman-Mu
Ingat aku dalam diam-Mu
Ingat aku
Ingat

Amin 


Pengarang: Ajip Rosidi
Maha kehidupan, kalau sungguh bagi-Mu aku dilahirkan
Bukakanlah hati, telanjangkan dada Dunia
Agar senantiasa daripadanya aku menyusu
Menghisap tenaga dari sumber-sumber yang murni.

Kupaslah Matahari dari kelopak wasangnya
Biar tak lagi berkedip dalam menatap dunia
Nyalang bagi harimau serta silau bagi gelita
Terbuka bagi asap dan bunga api waktu.

Ya Allah…..
Karena cinta Engkau meletakkan 2 malaikat di pundakku.
Dan Engkau pun berkata,
“Inilah pengasuh-pengasuhmu yang sayap-sayapnya bisa membawamu
terbang ke langit sekaligus berpijak di bumi”

Ya Allah….
Pada Muhammad Kau anugrahkan kemuliaan…….
Pada Sulaiman kau limpahkan keberadaan………….
Kau tunjukkan keindahan-Mu melalui Yusuf dan cinta kasih-Mu melalui Isa……..

Di hati kekasih sejati pun Kau tanamkan kema’rifan.
Kau jadikan bintang-bintang selalu bertasbih pada-Mu…………
Kau ciptakan pepohonan tuk berzikir pada-Mu……
Dan Engkau membuat binatang-binatang bersalawat pada-Mu.

Ya Allah……
Dalam sujudku, Ku usung berbagai harapan yang kan menenangkan batin ini.
Ya Allah….. Ya Tuhanku…….
Segala rasa dan asa ku pertautkan kepada-Mu.

Ya Allah………
Kini malam telah tiba di padang Arafah………
Dan di atas sajadah Bumi ini, di bawah mihrab langit-MU
Dengan segenap ketulusan kuserahkan kegelisahan,
pemberontakan, dan rinduku pada-Mu.

Ya Allah…..Ya Tuhanku………
Walau pun suara azan dibungkam Rumah-rumah-Mu digusur…..
Aku adalah hamba-Mu…. Yang takkan berhenti menyembah-Mu.
:Inna Shalaati wa nusuki wa mahyaaya wa mamaati lillahi rabbil ‘alamin……..
Aku ini adalah hamba-Mu yang takkan pernah lupa
: Sesungguhnya shalatku dan ibadahku hidupku dan matiku hanyalah bagi Allah Tuhan sekalian alam.

Ya Allah……Ya Tuhanku……..
Kapan lagi aku masuk ke arus sungai darah-Mu Jika tidak saat ini juga?????
Laut-Mu terlalu dalam untuk ku salami, tapi kelewat mengundang jika hanya ku pandang……..

Ya Allah……….Ya Tuhanku………
Aku terlalu lelah berperang melawan nafsu dan kesia-siaan…….
Yang memburuku dan mengintai dari rongga jiwaku.
Izinkan saat ini juga, aku masuk ke pori-pori tubuh-Mu,sembunyi dalam urat nadi-Mu

Agar terhindar dari segala tembakan dan tarlepas dari segala jebakan.
Izinkan pula ku minum darah-Mu tuk menjadi darahku yang kan mewarnai detak jantungku

 Pengarang: Sanca Boy

puisi islami

Wahai Hati…
Bersabarlah dalam menanti,
Yakinlah janji_Nya adalah pasti..
Pada akhirnya kebahagiaanlah yg kelak kan diraih.
Wahai Jiwa…
Tenanglah dalam lara,
Percayalah bahwa janji_Nya adalah nyata.
Jangan pernah ragu dengan kehendak_Nya
DIA lebih tau mana yang terbaik untuk para hamba2_Nya.
Wahai Raga…
Tetaplah istiqomah dalam asa,
Cinta yang suci sedang menguji keimanan kita..
Seberapa sabar kita dalam menunggu…
Seberapa kuat kita saat tertatih…
dan seberapa tegar kita disaat rapuh…
Segala uji dan coba_Nya tak pernah ada yang sia2,Dibalik itu semua pasti ada hikmah dan barokahnya, bersabarlah untuk suatu Keindahan..
Kebahagiaan itu pasti kan datang untukmu,
Disaat yang Indah di waktu yang
tepat…

CITA CITA DAN HARAPAN

Ketika semua gelap
Segala upaya telah dilakukan
Otak lelah dipera habis-habisan
Kerja keras hingga kaki terasa jadi tangan
Dan tangan terasa jadi kaki
Tapi hasil tak kunjung beremi
Secerca harapan tak jungan mengunjungi
Semua terasa sia-sia
Dan kehancuran terasa di depan mata

Disitulah iman kita dicoba
Tidak akan berputus asa
Atas Rahmat Allah Yang Maha Kuasa
Kecuali orang-orang yang imannya sirna
Teguh berharap Rahmat Allah Yang Esa
Bagi orang yang imannya tertancap kuat di dada

USAHA DAN DOA

Bila kiamat telah tiba
Ditanganmu masih tergenggam bibit kurma,
Tak usah ragu menanamnya
Karena Allah tak melihat hasilnya
Tetapi melihat usaha yang kita kerahkan
Karena Allah menghargai daya upaya
Asal sesuai dengan petunjuk-Nya

Kekang nafsu dengan puasa
Disiplin diri jalani aturan-Nya
Sebagai bukti usaha keras kita
Untuk tunduk pada perintah-Nya

PUASA RAMADHAN CINTA KARENA ALLAH


Jangan memuji kecantikan pelangi
Tapi pujilah Allah
Yang menciptakan langit dan bumi

Jangan percaya
Dengan kata-kata bijak
Tapi percayalah firman Allah yang Maha Benar

Jangan masukkan namaku dihatimu
Tapi masukkan nama Allah hingga hatimu tenang

Jangan sedih jika cintamu didustakan
Tapi sedihlah jika engkau dustakan Allah
Jangan pula engkau minta cinta kepada penyair
Tapi mintalah kepada Allah
Yang memiliki cinta yang sejati nan abadi

Ya Allah Yang Maha Rahman dan Rahhim
Jangan jadikan hatiku batu yang engeras
Hingga lupa akan rahmatmu .

asmaul husna

Ya Allah Ya Rahman
Engkau Maha Pengasih dan Engkau Maha Penyayang
Engkau yang Maha Mendengar dan Engkau yang Maha Melihat
Engkau yang tak dapat tertangkap oleh mata
Engkau yang tak terdengar oleh telinga
Namun Engkau lebih dekat dari nadi yang ada pada leher kami

Engkau yang tak teraba oleh tanah
Tapi Engkau yang menghamparkan bumi
Meninggikan lahan hutan tanpa kaku
Menaburkan bintang-bintang di angkasa

Ya Allah yang Maha Perkasa
Engkau yang menggenggam kekuatan alam raya
Yang menundukan matahari dan bulan
Dan matahari bersinar dengan Nur-Mu, dengan cahaya-Mu

Ya Allah ya Rahman
Engkau yang menumbuhkan air dari dalam bumi
Yang memberikan makanan dari tumbuh-tumbuhan yang kami makan
Bunga-bunga yang harum mewangi
Buah-buahan yang kami makan
Semua milikmu ya Allah yang Maha Tinggi

Ya Allah yang menciptakan kami dari ketiadaan
Yang menciptakan kami dari setetes air yang hina
Yang menghidupkan kami dari kehampaan
Yang menciptakan kedua belah mata kami yang dengan itu kami melihat
Yang menciptakan kedua belah telinga kami yang dengan itu kami mendengar
Yang menghidupkan mata hati kami yang dengan itu kami merasa

  
Ya Allah Engkau Tuhan pemilik langit dan bumi
Kami tiada hanya Engkau pemilik alam semesta raya
Kami bersaksi bahwa tiada Tuhan kecuali Engkau
Kami bersaksi bahwa Nabi Muhammad adalah utusan Engkau

Kami beriman kepada-Mu
Kepada Nabi-Mu, kepada Malaikat-Mu, kepada Rasul-Mu kepada semua keputusan-Mu

Ya Allah Ya Rahman,
Hidupkan Nur di hati kami
Berikan cahaya di hati kami
Hingga kami mampu melihat kegelapan dunia
Untuk melihat wajah Nur-Mu yang Maha Agung
Hingga kemanapun kami menghadap kami melihat Nur-Mu, cahaya Asmaul Husna-Mu

Ya Allah ya Rahman
Engkau yang memberikan petunjuk kepada kami
Tanpa petunjuk-Mu kami tersesat
Tanpa petunjuk-Mu kami hina
Maka tuntutlah kata-kata kami, lisan kami, perbuatan kami, pikiran kami
Karena Engkau ya Shomad tempat kami bergantung


Ya Allah ya Rahman
Kami sadar bahwa kami hanyalah Hamba-Mu di muka bumi ini
Kami merasa bahagia Engkau telah menjadi Tuhan kami
Engkau dambaan hati kami

Kami Hamba-Mu dan kami bangga menjadi Hamba-Mu
Kami bersyukur karena kami pernah Engkau ciptakan
Kami bersyukur karena Engkau berikan kami rahmat
Kami mengenal Asmaul Husna-Mu

hikmah sabar

hikmah Sabar


Ku bersujud dan berdoa
Heningnya malam semakin mencekam
Ujian dalam hidup tak surut menerpa
ciutkan hati rasa putus asa
Ku berjalan susuri hutan
Lelah datang ku duduk terdiam
Pandangi air basahi batuan
Itulah bahasa alam
Ku baca ayat tersirat
Ku pahami makna terdahsyat
Akan arti nafsu sesaat
Yang tak berikan manfaat

ikmah Sabar


Ku bersujud dan berdoa
Heningnya malam semakin mencekam
Ujian dalam hidup tak surut menerpa
ciutkan hati rasa putus asa
Ku berjalan susuri hutan
Lelah datang ku duduk terdiam
Pandangi air basahi batuan
Itulah bahasa alam
Ku baca ayat tersirat
Ku pahami makna terdahsyat
Akan arti nafsu sesaat
Yang tak berikan manfaat
- See more at: http://khezo.com/puisi-islami-cinta/#sthash.2LGGQKM5.dpuf

hikmah Sabar


Ku bersujud dan berdoa
Heningnya malam semakin mencekam
Ujian dalam hidup tak surut menerpa
ciutkan hati rasa putus asa
Ku berjalan susuri hutan
Lelah datang ku duduk terdiam
Pandangi air basahi batuan
Itulah bahasa alam
Ku baca ayat tersirat
Ku pahami makna terdahsyat
Akan arti nafsu sesaat
Yang tak berikan manfaat

hikmah Sabar


Ku bersujud dan berdoa
Heningnya malam semakin mencekam
Ujian dalam hidup tak surut menerpa
ciutkan hati rasa putus asa
Ku berjalan susuri hutan
Lelah datang ku duduk terdiam
Pandangi air basahi batuan
Itulah bahasa alam
Ku baca ayat tersirat
Ku pahami makna terdahsyat
Akan arti nafsu sesaat
Yang tak berikan manfaat

hikmah Sabar


Ku bersujud dan berdoa
Heningnya malam semakin mencekam
Ujian dalam hidup tak surut menerpa
ciutkan hati rasa putus asa
Ku berjalan susuri hutan
Lelah datang ku duduk terdiam
Pandangi air basahi batuan
Itulah bahasa alam
Ku baca ayat tersirat
Ku pahami makna terdahsyat
Akan arti nafsu sesaat
Yang tak berikan manfaat

hikmah Sabar


Ku bersujud dan berdoa
Heningnya malam semakin mencekam
Ujian dalam hidup tak surut menerpa
ciutkan hati rasa putus asa
Ku berjalan susuri hutan
Lelah datang ku duduk terdiam
Pandangi air basahi batuan
Itulah bahasa alam
Ku baca ayat tersirat
Ku pahami makna terdahsyat
Akan arti nafsu sesaat
Yang tak berikan manfaat

hikmah Sabar


Ku bersujud dan berdoa
Heningnya malam semakin mencekam
Ujian dalam hidup tak surut menerpa
ciutkan hati rasa putus asa
Ku berjalan susuri hutan
Lelah datang ku duduk terdiam
Pandangi air basahi batuan
Itulah bahasa alam
Ku baca ayat tersirat
Ku pahami makna terdahsyat
Akan arti nafsu sesaat
Yang tak berikan manfaat

hikmah Sabar


Ku bersujud dan berdoa
Heningnya malam semakin mencekam
Ujian dalam hidup tak surut menerpa
ciutkan hati rasa putus asa
Ku berjalan susuri hutan
Lelah datang ku duduk terdiam
Pandangi air basahi batuan
Itulah bahasa alam
Ku baca ayat tersirat
Ku pahami makna terdahsyat
Akan arti nafsu sesaat
Yang tak berikan manfaat

hikmah Sabar


Ku bersujud dan berdoa
Heningnya malam semakin mencekam
Ujian dalam hidup tak surut menerpa
ciutkan hati rasa putus asa
Ku berjalan susuri hutan
Lelah datang ku duduk terdiam
Pandangi air basahi batuan
Itulah bahasa alam
Ku baca ayat tersirat
Ku pahami makna terdahsyat
Akan arti nafsu sesaat
Yang tak berikan manfaat

hikmah Sabar


Ku bersujud dan berdoa
Heningnya malam semakin mencekam
Ujian dalam hidup tak surut menerpa
ciutkan hati rasa putus asa
Ku berjalan susuri hutan
Lelah datang ku duduk terdiam
Pandangi air basahi batuan
Itulah bahasa alam
Ku baca ayat tersirat
Ku pahami makna terdahsyat
Akan arti nafsu sesaat
Yang tak berikan manfaat